Pengurus Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Bangka bersama dengan Sekretaris Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) HKTI Provinsi Bangka Belitung, Jauhari melakukan audiensi dengan Kepala PT. Inhutani V Unit Bangka Ali Lukmanul Hakim di Kantor PT. Inhutani V Unit Bangka, Jalan Diponegoro No 17 Sungailiat Bangka, Senin (6/4/2020) kemarin.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Bangka, Jupri menyampaikan audiensi yang dilakukan dengan PT. Inhutani V unit Bangka dalam rangka untuk menjalin kerjasama untuk kepentingan para petani.

“Dari pihak PT. Inhutani menginginkan agar para petani kedepannya dapat bermitra dengan HKTI. Yang nantinya akan dibuatkan aturan yang terbaik terkait dengan masalah karena sudah melakukan aktivitas bertaninya di kawasan Hutan Produksi. Artinya pihak Inhutani tidak terlalu mempermasalahkan bagi petani yang beraktivitas di kawasan konsesi, tetapi bagi yang belum mempunyai legalitas yang jelas diharapkan segera untuk mengurusnya,” tuturnya.

Ia menerangkan jika pihaknya akan bekerjasama dengan PT. Inhutani dalam membantu menata ulang kawasan konsesi.

“Saya berharap dengan adanya surat perjanjian kerjasama antara HKTI dan Inhutani, kedepannya para petani dapat tenang dalam beraktivitas karena sudah mempunyai payung hukumnya. Intinya HKTI tetap akan hadir untuk kepentingan petani, dan kita siap untuk melakukan kemitraan dengan PT. Inhutani V Unit Bangka,” jelasnya.

Kemudian, Sekretaris Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) HKTI Bangka Belitung, Jauhari mengatakan bahwa dirinya mendampingi rekan-rekan pengurus DPK HKTI Kabupaten Bangka ke Kantor PT. Inhutani V Unit Bangka dalam rangka ingin menjalin kerjasama.

“Kita ketahui bahwa PT. Inhutani V unit Bangka ini memiliki lahan seluas kurang lebih 15.000 hektar. Dan kawasan tersebut sudah masyarakat yang mengelolanya terutama para petani, tentunya para petani ini membutuhkan legalitas yang jelas tetapi mereka juga punya hak dan kewajiban yang harus dipenuhi,” imbuhnya.

Melihat permasalahan seperti itu, HKTI hadir untuk menjembatani antara petani dengan pemilik konsesi (PT. Inhutani red.). Dengan hadirnya HKTI dapat menjadi penghubung, jadi tidak perlu merasa takut untuk melaporkan lahan yang sudah digarapnya yang berada di kawasan konsesi PT. Inhutani.

“Bagi para petani yang berada di kawasan silahkan mendaftar kepada HKTI, yang nantinya HKTI akan membantu mengurusnya. Hasil pertemuan ini nanti akan kami laporkan ke Dewan Pengurus Nasional (DPN) HKTI salah satunya isinya adalah bahwa pihak PT. Inhutani V Unit Bangka akan membuat kerjasama dengan DPK HKTI Kabupaten Bangka,” terangnya.

Sementara itu Kepala PT. Inhutani V Unit Bangka, Ali Lukmanul Hakim mengatakan jika audiensi itu dilaksanakan untuk menyatukan kesamaan visi dan misi antara Inhutani dengan DPK HKTI Kabupaten Bangka. Ternyata apa yang dipaparkan oleh pihak pengurus DPK HKTI Kabupaten Bangka hampir semuanya untuk kesejahteraan masyarakat khususnya petani.

Ditegaskannya, bahwa Inhutani hadir disini untuk memberikan kesejahteraan para masyarakat dan petani. Terkait pertemuan dengan pihak HKTI, dia menerangkan jika yang ditawarkan oleh pihak HKTI adalah program-program kemitraan terkait dengan pemberdayaan masyarakat, sama seperti dengan visi misi Inhutani yang ingin menata masyarakat yang sudah ada keterlanjuran mengelola area hutan produksi.

“Nanti kita tata dan bina sesuai dengan regulasi kehutanan, karena apa yang masyarakat kerjakan masih di wilayah hutan produksi. Bahwa pertemuan hari ini untuk mensingkronkan berbagai macam kegiatan yang mudah mudahan saja kedepannya dapat ditindak lanjuti dengan perjanjian kerja sama dalam bentuk kesepakatan agar nantinya dapat berjalan bareng agar bersama-sama membina masyarakat yang sudah terlanjur beraktivitas di hutan produksi,” kata Ali Lukmanul Hakim.

Inhutani berharap HKTI dapat menjadi wadah bagi petani agar kehidupannya bisa lebih sejahtera. Jangan memandang sebelah mata profesi seorang petani, kita harus pahami bersama bahwa Indonesia ini negara argiculture. Bahwa negara butuh petani sebagai pondasinya.

Dalam hal ini pihaknya sangat mendukung niatan HKTI dalam membina dan mensejahterakan petani. HKTI nantinya diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan ataupun lembaga yang dapat memfasilitasi masyarakat yang bermitra antara petani dengan Inhutani.

“Nantinya HKTI dapat menjadi penghubung agar masyarakat tidak berjalan sendiri, terkait dengan kerjasama dengan pihak HKTI masih kita pelajari dulu, tapi intinya dalam audensi tadi akan mengarah ke kerjasama. Mudah mudahan dengan hadirnya HKTI ingin membawa angin segar bagi Inhutani maupun para petani. Mungkin saja ada informasi dari Inhutani yang masyarakat belum tahu, diharapkan HKTI dapat membantu mensosialisasikan visi misi Inhutani kepada masyarakat,” pungkasnya. (rilis)

Sumber : eljohnnews.com/jalin-kerjasama-kemitraan-hkti-bangka-audiensi-dengan-pt-inhutani/