Cara Jadi Penerjemah Freelance untuk Kamu yang Mau Kerja dari Rumah!

Sejak pandemi COVID-19 mulai merebak pada tahun 2020 lalu, pekerjaan-pekerjaan yang bisa dikerjakan dari rumah mulai populer. Pekerjaan seperti desainer, penulis, dan penerjemah adalah beberapa di antaranya. Sebagian lain, mencoba peruntungan dengan berbisnis dari rumah. 

Selain alasan menjaga kesehatan, sebenarnya bekerja dari rumah juga memiliki banyak kelebihan. Salah satunya adalah biaya atau ongkos kerja yang bisa diminimalkan karena tidak perlu berangkat ke kantor setiap harinya. Nah, kali ini, kita akan bahas mengenai cara jadi penerjemah freelance yang pastinya bisa dikerjakan secara jarak jauh atau remote. 

Modal Dasar: Punya Keahlian Bahasa Asing atau Daerah

Modal Dasar: Punya Keahlian Bahasa Asing atau Daerah
Modal Dasar: Punya Keahlian Bahasa Asing atau Daerah – Sumber Gambar: piqsels.com

Kalau kamu memiliki keahlian berbahasa asing atau daerah, hal tersebut sudah menjadi modal kuat untuk menjadi seorang penerjemah freelance. Terlebih jika kamu memiliki sertifikasi dari lembaga bahasa terkait. 

Berikutnya, kamu perlu memikirkan pasangan bahasa apa yang bisa menjadi keahlianmu. Misalnya saja, kalau kamu bisa berbahasa Inggris, pasangan bahasa yang bisa kamu tawarkan adalah Indonesia > Inggris atau Inggris > Indonesia. 

Semakin banyak dan semakin ahli kamu di bahasa lain, semakin besar pula peluang kamu untuk menjalani profesi sebagai penerjemah. Namun, lebih dari itu, ada hal lain yang perlu kamu miliki sebelum benar-benar menjadi penerjemah. Simak beberapa hal berikut ini:

  • Memiliki kecakapan dalam bahasa ibu. 

Ketika kamu menjadi penerjemah, bukan hanya bahasa asing atau daerah yang perlu kamu kuasai, tetapi kamu juga perlu menguasai struktur di bahasa target yang seringnya adalah bahasa ibu. 

Jadi, seandainya kamu memiliki keahlian bahasa Inggris, jangan lupa meningkatkan keahlian berbahasa Indonesia yang baik dan benar. 

  • Suka membaca dan belajar menulis. 

Menjadi penerjemah berarti kamu harus bisa menuangkan kata-kata dalam satu bahasa ke bahasa lainnya agar maknanya tetap dimengerti atau berterima. Untuk ini, membaca akan memberikan kamu kosakata dan ragam kalimat yang luas, sementara keahlian menulis akan memantapkan hasil terjemahanmu. 

  • Networking Itu Penting!

Menjadi pekerja freelance sering kali mirip dengan memiliki bisnis sendiri. Kita perlu mengetahui cara memasarkan keahlian yang kita punya, mencari klien secara mandiri, hingga memelihara hubungan dengan klien jangka panjang. 

Keahlian semacam ini bisa kamu pelajari sambil mencari pengalaman sebagai penerjemah. Nantinya, kamu mungkin akan bertemu dengan berbagai macam klien dan proyek yang berbeda. Latih dirimu untuk bisa menghadapi berbagai situasi di setiap proyek yang kamu kerjakan.  

  • Kelola Waktu

Nah, ini adalah keahlian teknis yang wajib kamu punya jika menjadi seorang freelancer. Setelah kamu tahu cara jadi penerjemah freelance dan menjalaninya, kamu kemudian perlu mengelola waktu sendiri terutama jika proyek terjemahan sudah mulai berdatangan. Ini untuk menghindari tumpukan pekerjaan yang akan berpengaruh pada rasa percaya klien terhadap kinerjamu sebagai penerjemah. 

Memilih Platform yang Tepat

Memilih Platform yang Tepat
Memilih Platform yang Tepat – Sumber Gambar: sociabuzz.com/gigs

Menjadi penerjemah freelance akan semakin mudah kalau kamu sudah memiliki keahlian tersebut di atas. Namun, yang paling penting lagi adalah kamu tahu betul di mana kamu bisa bertemu dengan klien yang potensial.

Kabar baiknya, di zaman yang serba digital ini, kamu bisa memanfaatkan platform-platform online untuk mencari klien. Seperti yang bisa kamu lakukan di SociaBuzz GIGS. Salah satu fitur dari SociaBuzz Pro ini memungkinkan kamu untuk menawarkan jasa penerjemahanmu dengan kelebihan sebagai berikut:

  • Fitur untuk Membuat Paket Jasa. Dengan fitur yang ada, kamu bisa menentukan paket jasa yang kamu tawarkan. Nantinya, klien tinggal memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan bujetnya. Untuk penerjemah, paket ini mungkin bisa kamu klasifikasi sesuai jumlah terjemahan (dalam hitungan kata atau lembar), pasangan bahasa, serta tingkat kesulitannya. 
  • Metode Pembayaran yang Lengkap. Pembayaran selalu menjadi persoalan jika bicara tentang kerja sama secara online. Karena sudah tepercaya, klien bisa memilih metode pembayaran seperti m-banking, electronic money, atau digital wallet yang pastinya mudah untuk digunakan. 
  • Promosi di Website SociaBuzz. Jasa kamu akan masuk langsung ke daftar gigs yang terdaftar di SociaBuzz GIGS. Klien yang mencari jasa bisa langsung klik paket yang kamu tawarkan dan lanjut ke proses transaksi jika sudah menemukan paket yang tepat. 

Nah, setelah tahu cara jadi penerjemah freelance, sekarang saatnya menemukan klien yang tepat. Mencari klien secara independen berarti kamu perlu memperluas jaringan, dan SociaBuzz GIGS bisa menjadi salah satu platform andalan kamu untuk melakukannya. Selamat mencoba!