Mengenal Apa Arti Insecure dan Cara Mengatasinya

Menggali Makna Insecure: Ketergantungan Terhadap Kesehatan Mental


Mungkin beberapa Telutizen pernah mendengar istilah "insecure" belakangan ini, tetapi sebenarnya apa artinya? Secara sederhana, insecure adalah perasaan kurang percaya diri yang erat kaitannya dengan kondisi kesehatan mental seperti kecemasan, paranoid, narsisme, dan ketergantungan pada sesuatu. Jika seseorang terus-menerus merasa insecure dalam jangka waktu yang lama, hal itu bisa memberikan dampak yang negatif.


Jadi, apa sebenarnya insecure itu? Insecure adalah kondisi saat seseorang merasa kurang percaya diri disertai dengan perasaan cemas, gelisah, dan takut dalam menghadapi atau melakukan sesuatu. Meskipun secara alami perasaan insecure muncul dalam situasi tertentu seperti presentasi di depan banyak orang, namun jika terjadi terus-menerus, hal itu dapat memberikan dampak buruk.


Faktor-faktor Penyebab Insecure


Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab insecure pada remaja. Berikut beberapa di antaranya:


Kurangnya Percaya Diri dan Kecemasan Sosial: Saat remaja merasa khawatir akan penilaian buruk dari orang lain, hal ini dapat membuat mereka cemas terutama dalam situasi yang melibatkan banyak orang. Pengalaman masa lalu seperti dikucilkan dari lingkungan pertemanan atau perlakuan orang tua yang menekan juga bisa memicu kecemasan.


Kegagalan atau Penolakan: Kegagalan atau penolakan dalam kehidupan bisa membuat seseorang merasa negatif tentang diri sendiri. Jika tidak mampu memotivasi diri, hal itu dapat menyebabkan perasaan insecure.


Lingkungan yang Kurang Kasih Sayang: Kurangnya perhatian dan kasih sayang dari lingkungan dapat membuat seseorang merasa tidak berarti dan tidak penting. Ini bisa memicu perasaan insecure.


Dipandang Sebelah Mata: Perlakuan kurang baik dari orang lain bisa membuat seseorang merasa insecure dan mengurangi interaksi sosial.


Perfeksionisme: Sifat perfeksionis bisa membuat seseorang merasa insecure karena khawatir tidak dapat memenuhi standar yang ditetapkan.


Perundungan atau Bullying: Perundungan bisa membuat korban merasa takut berinteraksi sosial dan mempengaruhi percaya diri.


Komplikasi Insecure


Insecure bisa menyebabkan masalah pada hubungan sosial, kesehatan fisik, kesejahteraan emosional, dan aktivitas sehari-hari. Gejala-gejalanya antara lain perasaan tidak mampu, kurangnya kepercayaan diri, tidak mampu mengatasi stres, dan perilaku menunjukkan pencapaian secara berlebihan.


Cara Mengatasi Insecure


Penting bagi Telutizen untuk mengatasi perasaan insecure. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain:


Mencari Akar Penyebab: Mengetahui penyebab utama insecure dapat membantu menemukan cara untuk mengatasinya.


Berpikir Positif: Mengubah pola pikir negatif menjadi positif bisa membantu mengurangi perasaan insecure.


Berhenti Membandingkan Diri dengan Orang Lain: Mensyukuri apa yang dimiliki dan berhenti membandingkan kehidupan dengan orang lain.


Menerima Ketidaksempurnaan: Menerima bahwa setiap orang memiliki kelemahan dan ketidaksempurnaan.


Dengan memahami arti insecure dan cara mengatasinya, Telutizen bisa mengembangkan rasa percaya diri yang lebih baik dan fokus pada pengembangan potensi diri.

Sumber: https://telkomuniversity.ac.id/en/mengenal-apa-arti-insecure-dan-cara-mengatasinya/