Sejauh yang saya tahu, ikan yang ditangkap di alam liar tidak dapat dipasarkan secara organik di Inggris. Namun, beberapa supermarket dan banyak pengecer organik independen sekarang menyimpan ikan trout dan salmon organik yang diproduksi di peternakan ikan. Beberapa jenis kerang dan kerang yang dibudidayakan juga kemungkinan besar akan lebih banyak tersedia di masa mendatang.

Dalam cara budidaya ikan organik, banyak pestisida, pewarna dan antibiotik yang banyak digunakan dalam budidaya ikan konvensional tidak diizinkan sehingga produk ikan ini secara umum diterima sebagai produk organik yang kredibel baik oleh asosiasi tanah maupun konsumen.

Namun, dari sudut pandang kesejahteraan hewan, ada beberapa kontroversi tentang mengizinkan ikan budidaya diberi label organik. Prinsip-prinsip organik menuntut bahwa ternak (termasuk ikan) harus mampu mengekspresikan pola perilaku 'alami' dan disimpan sedekat mungkin dengan kepadatan tebar alami. Bagaimana ini bisa terjadi ketika mereka disimpan dalam keramba di pedalaman atau di peternakan ikan di laut?

Biaya sebenarnya dari budidaya ikan

Budidaya ikan tampaknya seperti solusi praktis untuk masalah penangkapan ikan yang berlebihan. Budidaya ikan, bagaimanapun, adalah penyebab dari banyak masalah. Di Inggris, salmonnya paling dekat hubungannya dengan pertanian - dan kekurangannya. Permintaan publik akan makanan yang lebih murah berarti bahwa salmon yang dibudidayakan sering kali dipelihara, karena alasan keuangan, ditebar sangat padat, dengan sejumlah besar ikan berdesakan di tempat yang sangat sempit. 

Dalam keadaan ini, ikan lebih mudah terserang penyakit, dan penyakit ini dapat menyebar ke ikan liar. Antibiotik dalam jumlah besar diperlukan untuk menjaga kesehatan ikan. Juga studi rahasia untuk badan organik teratas Inggris menyoroti kesenjangan antara prinsip-prinsipnya dan standar yang diterimanya, BBC Newsnight melaporkan.

Apakah ikan organik berkelanjutan?

Masalah lainnya adalah pelarian, ketika ikan budidaya kawin silang dengan ikan liar dan berpotensi melemahkan stok liar, serta pencemaran air dan dasar laut di sekitar peternakan ikan. Salmon budidaya, yang merupakan karnivora, memakan pakan ikan tiga kali lipat berat tubuhnya, yang dibuat dari ikan lain - bukan penggunaan sumber daya terbaik dari sudut pandang lingkungan.